Belajar Bentuk Verb 2 ‘Call’ & Contoh Penggunaannya | Panduan Lengkap

Dalam bahasa Inggris, verb atau kata kerja memiliki berbagai bentuk tergantung tenses (kala) yang digunakan. Salah satu bentuk penting adalah Verb 2, yang digunakan dalam Simple Past Tense. Artikel ini secara khusus akan membahas Verb 2 dari kata ‘Call’, memberikan penjelasan mendalam tentang penggunaannya, contoh-contoh kalimat, dan bagaimana membedakannya dari bentuk kata kerja lainnya.

Memahami Verb 2 ‘Called’ sangat penting untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, terutama dalam menulis dan berbicara tentang peristiwa yang terjadi di masa lampau. Dengan menguasai materi ini, Anda akan lebih percaya diri dalam berkomunikasi dan menghindari kesalahan grammar yang umum terjadi. Mari kita pelajari lebih lanjut!

Apa itu Verb 2?

Verb 2 adalah bentuk lampau (past form) dari kata kerja. Digunakan terutama dalam Simple Past Tense, yang menjelaskan aksi atau kejadian yang sudah selesai di masa lampau. Bentuk Verb 2 umumnya berbeda dari Verb 1 (bentuk dasar) dan Verb 3 (past participle), meskipun ada beberapa kata kerja yang memiliki bentuk yang sama.

Dalam bahasa Inggris, kata kerja dikelompokkan menjadi dua kategori: *regular verbs* (kata kerja beraturan) dan *irregular verbs* (kata kerja tidak beraturan). Kata kerja beraturan membentuk Verb 2 dengan menambahkan akhiran ‘-ed’ atau ‘-d’ pada bentuk dasarnya. Sementara itu, kata kerja tidak beraturan memiliki bentuk Verb 2 yang unik dan perlu dihafalkan.

Verb 2 dari Kata ‘Call’

Kata ‘Call’ adalah *regular verb*. Oleh karena itu, bentuk Verb 2 dari ‘Call’ adalah ‘Called’. Pembentukan ini mengikuti aturan umum untuk kata kerja beraturan, yaitu menambahkan ‘-ed’ pada bentuk dasarnya. Sangat mudah, bukan?

Penggunaan ‘Called’ sangat umum dalam percakapan sehari-hari maupun dalam tulisan formal. Anda akan sering menemukannya ketika menceritakan pengalaman masa lalu, menulis surat, atau membuat laporan.

Penggunaan ‘Called’ dalam Simple Past Tense

Simple Past Tense digunakan untuk menggambarkan aksi atau peristiwa yang terjadi dan selesai di masa lampau. Struktur kalimatnya adalah: Subject + Verb 2 + (Object/Complement). ‘Called’ berperan sebagai Verb 2 dalam tense ini.

Contohnya, “I called my mother yesterday.” (Saya menelepon ibu saya kemarin). Dalam kalimat ini, ‘called’ menunjukkan bahwa aksi menelepon sudah selesai dilakukan kemarin.

Contoh Kalimat Positif dengan ‘Called’

Berikut adalah beberapa contoh kalimat positif yang menggunakan ‘called’:

* She called her best friend after receiving the good news. * They called the police when they saw the suspicious activity. * The company called a meeting to discuss the new strategy.

Contoh Kalimat Negatif dengan ‘Called’

Dalam kalimat negatif Simple Past Tense, kita menggunakan ‘did not’ (atau disingkat ‘didn’t’) + bentuk dasar kata kerja (Verb 1). Jadi, ‘called’ akan kembali menjadi ‘call’.

* She didn’t call her best friend because she was busy. * They didn’t call the police because they handled the situation themselves. * The company didn’t call a meeting because there were no urgent issues.

Contoh Kalimat Tanya dengan ‘Called’

Dalam kalimat tanya Simple Past Tense, kita menggunakan ‘Did’ di awal kalimat, diikuti oleh subject dan bentuk dasar kata kerja (Verb 1). Sama seperti kalimat negatif, ‘called’ akan kembali menjadi ‘call’.

* Did she call her best friend? * Did they call the police? * Did the company call a meeting?

Perbedaan ‘Called’ dengan ‘Calling’

Penting untuk membedakan antara ‘called’ (Verb 2) dan ‘calling’ (present participle atau Verb-ing). ‘Calling’ digunakan dalam Continuous Tenses, seperti Past Continuous Tense atau Present Continuous Tense, yang menunjukkan aksi yang sedang berlangsung pada waktu tertentu.

Contoh: “She was calling her best friend when the power went out.” (Dia sedang menelepon sahabatnya ketika listrik padam). Di sini, ‘was calling’ menunjukkan aksi menelepon yang sedang berlangsung di masa lampau.

Kesalahan Umum dalam Penggunaan ‘Called’

Salah satu kesalahan umum adalah menggunakan ‘called’ dalam kalimat negatif atau tanya tanpa menggunakan ‘did’ atau ‘didn’t’. Misalnya, mengatakan “She called not her best friend” adalah salah. Kalimat yang benar adalah “She did not call her best friend” atau “She didn’t call her best friend.”

Kesalahan lain adalah mencampuradukkan penggunaan ‘called’ dengan tenses lain yang tidak tepat. Pastikan Anda memahami konteks dan tenses yang sesuai sebelum menggunakan ‘called’. Latihan dan membaca contoh kalimat akan sangat membantu.

Cara Meningkatkan Pemahaman tentang ‘Called’

Cara terbaik untuk meningkatkan pemahaman tentang ‘called’ adalah dengan berlatih. Coba buat kalimat sendiri menggunakan ‘called’ dalam berbagai konteks. Baca teks bahasa Inggris, seperti buku, artikel, atau berita, dan perhatikan bagaimana ‘called’ digunakan di dalamnya.

Selain itu, Anda bisa mencoba latihan online atau mengikuti kursus bahasa Inggris untuk mendapatkan umpan balik dari guru atau tutor. Jangan takut untuk bertanya jika Anda masih bingung. Semakin banyak Anda berlatih, semakin mahir Anda dalam menggunakan ‘called’ dengan benar.

Kesimpulan

Memahami Verb 2 ‘called’ adalah langkah penting dalam menguasai Simple Past Tense dan meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris secara keseluruhan. Dengan memahami aturannya, melihat contoh penggunaannya, dan menghindari kesalahan umum, Anda akan lebih percaya diri dalam berkomunikasi.

Teruslah berlatih dan jangan ragu untuk mencari sumber belajar tambahan. Dengan dedikasi dan ketekunan, Anda pasti bisa menguasai penggunaan ‘called’ dan meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris Anda. Selamat belajar!